Renungan hati


Kisah nyata “ 17  Tahun Tinggal Di kuburan”

Pernahkan anda mendengar kisah ini?, kisah seorang pemuda yang hidup selama 17 tahun didalam pekuburan. Anda mungkin mengira bahwa ia tinggal didaerah dekat kuburan, tidak, ia tidak tinggal didaerah dekat kubruan, tapi ia tinggal didalam kuburan itu sendiri.
Anda mungkin tidak akan  percaya kisah ini karena pemuda ini lahir dari keluarga ber ada, ayah ibunya orang yang terpandang dan memiliki kekayaan yang berlimpah, dalam pandangan masyarakat sekitar orang tua ini adalah orang tua yang sempurna
Namun orang hanya menilai apa yang tampak, orang orang tidak tahu bahwa orang tua terpandang inilah yang membuat anaknya masuk kedalam kuburan dan menjalani hidup selama 17 tahun didalam kuburan.
Setiap hari sang anak hidup, makan dan minum didalam kuburan yang penuh kegelapan. Sang anak hanya dapat menjalani apa yang diberikan oleh kedua orang tuanya tanpa perlawana, menjelang ulang tahun pemuda itu yang ke 17 orang tuanya berjanji akan mengabulkan semua permintaanya sebagai hadiah ulang tahunnya.
 Sang pemuda berfikir inilah saatnya ia akan mengajukan permintaannya yang tidak ingin lagi tinggal dikuburan, tapi apakah orang tuanya benar benar akan mengabulkan permintaanya?
Hari itu pun tiba, sang pemuda berulang tahun yang ke 17 dan kedua orang tuanya datang menghampiri pemuda itu serta menanyakan hadiah apa ang ia inginkan.
Sang pemuda menjawab “ ayah .. ibu,, saya tidak meminta banyak... saya hanya minta satu hal” kemudian ibunya menjawab “ apa nak?.. katakanlah, ayah dan ibu pasti akan mengabulkan permintaanmu ”
Sang pemuda “ ayah dan ibu berjanji??”
Ibu “ tentu nak ayah dan ibu akan memenuhi permintaanmu elama kami mampu”
Pemuda “ ayah... ibu  saya tidak ingin tinggal lagi dikuburan”
Ibu “ apa?.. apa maksud permintaanmu?”
Pemuda  “ ayah dan ibu sudah berjanji akan mengabulkan permintaan saya dan hanya itu permintaan saya”
Ayah “ iya nak,, tapi ayah tidak mengerti maksud dari permintaanmu itu nak”
Pemuda “ yah sudah 17 tahun saya tingal disini tapi tidak sehari pun saya mendengar ayah atau ibu membaca Al Qur’an, sedangkan Rasulullah pernah mengatakan bahwa rumah yang tidak pernah dibacakan Al Qur’an  didalamnya adalah seperti kuburan  saya tidak ingin lagi tinggal dikuburan “
Ayah dan ibu sang pemuda  terdiam dengan perkataan anaknya
Pemuda  “ ayah dan ibu bahkan tidak pernah mengajarkan saya bagamana cara membaca A l Qur’an, memang rumah ini besar, mewah dan orang orang melihat bagaikan istana. Tapi, mereka tidak tahu bahwa dimata Rasulullah rumah ini seperti kuburan. Jika ayah dan ibu mau menepati janji mengabulkan permintaan saya, tolong yah .. bu’ ajari saya membaca Al Qur’an agar rumah ini bercahaya dengan cahaya Al Qur’an”

Sekarang pertanyaan saya, dimanakah anda tinggal??

Featured Section

featured/recent

Simple Grid

6/sgrid/recent